Selasa, 07 Oktober 2014

Materi Hukum Umum

Hey guys, malam.. *.*
Lagi gak ada kerjaan nie, gak tau mau ngentri apaan disini, ya udah kepikiran sama mata kuliahku, itu aja dah saya entri disini Kan gak ada salahnya mata kuliah sendiri di tempel disini..?? biar ntar adik-adik kelasku yang ingin tahu materi hukum yang penting itu bisa dilihat  seperti dibawah ini, ini masih silabusnya aja, belum saya jelasin atu-atu disini..nyook, kite lihat, apa-apa aja sih materi umum dari Hukum itu.. ini diye.. dibaca yew.. 

Silabus
·         Pengertian Tata Hukum Indonesia
·         Tujuan Mempelajari Tata Hukum Indonesia
·         Sumber Hukum Formil
·         Sistem Hukum dan Klasifikasi Hukum
ΓΌ  Klasifikasi hukum ada 2 jenis secara doktrin, yaitu :
a.       Tertulis
b.      Tidak tertulis

Sejarah Tata Hukum dan Politik Hukum di Indonesia
 A.    Pengertian Sejarah Tata Hukum Indonesia
 B.  Pra Kemerdekaan masa VOC, masa Besluiten Regeling (BR), masa RR, masa IS, masa Jepang        (Osamu Seire)
C.      Pasca Kemerdekaan Indonesia ( masa 1945-1949, masa 1949-1950, masa 1950-1959, masa 1959-skrg)

Hukum Tata Negara
A.      Pengertian Tata Negara
B.      Sejarah Tata Negara di Indonesia
C.      Lembaga Kenegaraan RI Pra-Aamandemen dan Pasca Amandemen UUD 1945

Hukum Administrasi Negara
A.      Pengertian HAN
B.      Sumber-sumber HAN
C.      Objek HAN
D.      Bentuk-bentuk Perbuatan Pemerintah
E.       Peradilan Administrasi Negara

Hukum Pidana
A.      Pengertian dan tujuan H. Pidana
B.      Sejarah
C.      Pembagian
D.      Peristiwa, Perbuatan dan macam-macam perbuatan pidana
E.       Jenis Hukuman

Hukum Perdata
A.      Pengertian
B.      Sejarah
C.      Pembagian & Sistematika KUH perdata
D.      Hukum orang & Hukum Benda
E.       Hukum Perkawinan
F.       Hukum Waris

Hukum Dagang
A.      Pengertian
B.      Sejarah
C.      Sumber & Sistematika KUHD
D.      Hub KUHD dengan KUH Perdata

Hukum Agraria
A.      Pengertian
B.      Sejarah
C.      Asas
D.      Kedudukan Hukum adat dalam Hukum Agraria
E.       Hak-hak tanah dalam Undang-undang Pokok Agraria (UUPA)

Hukum Perburuhan
A.      Pengertian
B.      Sumber
C.      Hakekat
D.      Pemutusan Hub Kerja (PHK)

Hukum Pajak
A.      Pengertian Pajak & Hukum Pajak
B.      Jenis-jenis Pajak
C.      Asas-asas Hukum Pajak

Hukum Internasional
A.      Pengertian & Sejarah
B.      Sumber
C.      Subjek
D.      Hub Internasional dengan Hub Nasional

Hukum Acara
A.      Pengertian
B.      Hukum Acara Perdata ( HAP)
C.      Hukum Acara Pidana  (HAPI)
D.      Hukum Acara Peradilan Tata Usaha Negara (HAPTUN)
E.       Susunan & Kekuasaan Pengadilan di Indonesia


Inilah Materi Pokok Ilmu Hukum yang bisa anda jadikan sebagai referensi untuk menambah wawasan anda. untuk penjelasan setiap bab-babnya akan saya bahasa di episode selanjutnya ya, untuk sementara silabus ini aja dlu dah... okay... ;) 
see yaaa.. :D

Senin, 06 Oktober 2014

Membedakan Sarang Semut Asli Vs Sarang Semut Palsu

Hey guys, ada yang pernah denger gak tentang bedanya sarang semut yg asli sama yg oplas alias palus..?? belom ye,, kalau belum nih saya jelasin sedikit cara mbedainnya...biar semua pada hati-hati milih sarang semut yg bener2 asli sama yg kagak asli...cekipret... :)

Akhir-akhir ini sering kali beredar Sarang Semut PALSU di pasaran, konsumen yang sudah banyak meyakini bahwa Sarang Semut merupakan OBAT SEGALA PENYAKIT kini merasa khawatir dengan keaslian Produk Sarang Semut ini. Untuk itu saya akan sedikit menjelaskan seperti apa dan bagaimana SARANG SEMUT PALSU itu.
Biasanya jenis Sarang Semut yang sering di Palsukan adalah SERBUK SARANG SEMUT, biasanya SERBUK SARANG SEMUT dicampur dengan Serbuk Kayu Biasa. ketidaktahuan masyarakat dimanfaatkan oleh beberapa oknum.
Untuk mengetahui Sarang Semut Palsu atau Asli, silahkan di uji sebagai berikut:
1. Siapkan Sarang Semut
2. Ambil 1 Gelas Air Panas secukupnya. dan tuangkan pada Sarang Semut
3. Setelah dituangkan air panas
·         Sarang Semut Palsu langsung berubah warna menjadi kuning kemerahan (mirip sarang semut yang direbus).
·         Sarang Semut Asli masih bening sedikt keruh warna.
·         Sarang Semut Asli bisa berasa pahit karena kandunganpolifenolnya
4. Sarang Semut Palsu jika DIREMAS akan Mengecil, sedangkan Sarang Semut Asli masih Keras
Sarang Semut Asli, Sarang Semut Palsu, Sarang Semut Papua
Sedikit cara membedakan Sarang Semut ASLI atau Sarang Semut Palsu, agar tidak tertipu dengan Sarang Semut sebaiknya belilah sarang semut di tempat-tempat yang terpercaya, dan merupakan tempat penjualan Sarang Semut yang ASLI dan berkualitas.
untuk Info mendapatkan Sarang Semut ASLI hub:
0823-6350-2500
(Dian Christina) *wil medan n sekitarnya*






Sarang Semut Papua
Sejak dahulu Khasiat Sarang Semut papua ini telah dimanfaatkan oleh masyarakat pendalaman Papua sebagai obat. Umbi sarang semut papua (myrmecodia pendans) adalah sejenis tumbuhan yang tumbuh menempel pada tumbuhan lain yang bentuknya tak beraturan dimana didalamnya terdapat rongga-rongga tempat berlalu lalangnya semut.

Tumbuhan endemik ini banyak dijumpai di pedalaman papua dengan jenis semut hutan yang berbeda dengan semut pada umumnya yang biasa dikenal dengan sarang semut papua dan telah terbukti mengandung senyawa aktif anti kanker, dimana dalam sarang semut tersebut terkandung dari air liut semut yang mengandung zat antibody untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit yang sering di alami oleh manusia.

Penyakit yang dapat disembuhkan oleh sarang semut diantaranya :
§  Kanker dan tumor seperti : kanker payudara, otak, hidung, lever, paru-paru, usus, rahim, kulit,leukimia.
§  Gangguan Jantung
§  Stroke ringan maupun berat
§  Ambeien (wasir)
§  Benjolan-benjolan pada payudara
§  Gangguan ginjal dan prostat
§  Pengobatan keputihan dan melancarkan haid
§  Melancarkan peredaran darah
§  Migren
§  Penyakit paru-paru (TBC)
§  Rematik
§  Gangguan alergi hidung, mimisan, bersin-bersin
§  Sakit Maag
§  Melancarkan dan meningkatkan ASI
§  Memulihkan stamina dan meningkatkan gairah seksual
Berkat beberapa penelitian para ahli, publikasi di media masa dan internet tentang keajaiban penyembuhan beberapa penyakit menggunakan sarang semut. Tumbuhan sarang semut saat ini tidak hanya menjadi pengobatan orang Papua tetapi seluruh nusantara bahkan mancanegara sebagai pengobatan beberapa penyakit berat secara alami dan aman.
Sarang semut yang kami jual adalah sarang semut asli yang langsung diambil di habitatnya di hutan Papua dan dikirimkan kepada kami. Saat ini banyak penjual sarang semut, soal harga sangat bervariatif dipasaran dan saya tidak bisa katakan harga ditempat kami lebih murah atau lebih mahal namun kami bisa katakan sarang semut yang kami jual 100% asli.
kami jamin 100% asli tanpa campuran karena saat ini mulai banyak dijual sarang semut palsu yang membahayakan konsumen. Bukan kesembuhan yang di dapatkan justru penyakit bertambah parah.
Kami menjual sarang semut merah dan sarang semut papua putih. Sarang semut putih orang Papua menyebut sarang semut super, sarang semut ini kualitas terbaik, lebih ampuh dan lebih cepat untuk mengatasi/mengobati berbagai macam penyakit.

Ini dia Sarang Semutnya , Hasil foto sendiri loohhh.... :) 



dan saya juga menyediakan bunga rose dan Rumput Kebar. ini dia gambarnya... sumpah! hasil gambar sendiri lho,,, no rekayasa... trust me :) ;)









Contoh Konflik Suara Hati dan Lembaga Normatif

Mata Kuliah      : ETIKA
Dosen               : Viktor Randa Fuang, S.H, MKn, MTh
Semester          : 1 A
Fakultas            : HUKUM

Soal :

Carilah contoh konflik antara Suara Hati dan Lembaga-lembaga Normatif?

Jawab :

·        Suara hati ialah kesadaran seseorang akan kewajiban dan tanggung jawab seseorang itu sebagai manusia dalam situasi konkret.
·        Lembaga Normatif ada 3 bentuk, yaitu :
1.Institusi masyarakat (keluarga, sekolah, agama, negara), 
2.Superego 
3.Ideologi.

Contoh konflik antara suara hati dan lembaga-lembaga normatif :

Di dalam sebuah pengadilan, ada seorang Hakim yang jujur. Ketika Pak Hakim mau pensiun, pak hakim ditawari sejumlah uang besar dari kliennya jika saja Pak Hakim ini mau membebaskan tersangka korupsi yang ditanganinya. Pak Hakim memutuskan untuk menerima uang itu karena memang sangat membutuhkannya,  selain untuk membeli rumah bagi tempat tinggalnya nanti jika harus meninggalkan rumah dinasnya, Pak Hakim juga masih harus membiayai dua anaknya yang sedang duduk di bangku kuliah. Memang tidak ada seorang pun yang tahu tentang “kecurangan” yang dilakukannya.Tetapi sepanjang masa pensiunnya, Pak Hakim menyesali perbuatannya itu di akhir masa tugasnya sebagai orang yang telah menodai kesetiaan dan kejujurannya sepanjang 35 tahun pengabdiannya bagi dunia pengadilan.

Dari contoh kasus diatas dapat dikatakan bahwa suara hati Pak Hakim tersebut tau bahwa tindakan yang dia lakukan salah dan merugikan dirinya sendiri. Tapi ini semua terbelit dengan keadaan yang berpengaruh di sekitar nya sehingga Pak Hakim ini mengambil sebuah keputusan yang membuat dirinya menyesal di akhir masa tugasnya. Memang niatnya yang dilakukan pak hakim ini baik, tapi pak hakim ini salah dalam bertindak dan mewujudkan keinginannya tersebut. Pada dasarnya, aturan-aturan yang ada di luar dari kita (lembaga normatif) tidak berhak untuk mengikuti apa kata hati kita. Kita tetap harus memperhatikan apa yang mereka kemukakan untuk kita dan seringkali pendapat mereka kita ikuti seperti halnya yang di lakukan oleh pak hakim ini. Pak hakim menyadari bahwa dalam melakukan sesuatu yang diberikan seseorang untuk kepentingan pribadi dengan cara yang salah,merupakan pertentangan atas hati nuraninya (suara hati). Atas tindakan yang dilakukan oleh pak hakim ini, pak hakim ini pun merasakan ganjaran atau akibat dari yang dia lakukan yaitu perasaan menyesal yang mendalam bagi dirinya sendiri. Kesetiaan dan kejujurannya yang sudah dibinanya dari nol hingga berakhir nya masa tugasnya menjadi sia-sia dan tidak memiliki makna yang baik untuk selalu dia kenang.  Bagaimana pun juga lembaga normatif dan mereka semua yang memperngaruhi pak hakim tidak bisa menghapus tanggung jawab nya untuk menuntaskan dan menyelesaikan apa yang sudah terjadi, dengan kata lain pak hakim harus menanggung resiko dari apa yang dia perbuat dan bertanggung jawab atas apa yang dia perbuat. Maka dari itu konflik dalam batin pak hakim secara moral akhirnya menyesal dengan perbuatannya.